Tanaman jati adalah tanaman kayu yang berkualitas unggulan karena daya tahan dan stabilitasnya. Kayu dari tanaman jati sering digunakan dalam pembuatan perahu dan kapal, flooring, furniture, lemari, alat musik, bantalan rel kereta api, tiang jembatan, dan gelagar rumah.
Tanaman jati tidak tahan terhadap genangan air, karena genangan akan menyebabkan akar busuk. Tanaman ini cocok tumbuh pada hutan beriklim tropis. Berikut ini adalah rincian klasifikasi dan morfologi pohon jati :
Klasifikasi Pohon Jati
Kingdom: Plantae
Subkingdom: Viridiplantae
Divisi: Tracheophyta
Subdivisi: Spermatophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Lamiales
Famili: Lamiaceae
Genus: Tectona
Spesies: Tectona grandis
Morfologi Pohon Jati
a.Akar
Akar jati mempunyai 2 jenis akar, yaitu akar tunggang dan serabut. Akar tunggang adalah akar yang tumbuh secara vertikal dan berukuran besar, kegunaannya untuk menompang pohon agar tidak mudah roboh. Sedangkan akar serabut adalah akar yang tumbuh kesamping dan berfungsi untuk mencari air dan unsur hara.
d.Batang
Pohon jati mampu mempunyai ukuran yang sangat besar dengan tinggi sampai 45 meter dan diameter 2. Bentuk batang pohon jati umumnya silender tetapi menjadi bergalur dan sedikit di topang pada dasarnya ketika dewasa (pada bongkot, berbentuk seperti belimbing khususnya pohon yang besar.
b.Daun
Daun jati letaknya bersilangan dan berbentuk elips atau bulat telur dengan panjang 13-75 cm dan lebar 10-40 cm
c.Buah
Buah jati keras, terbungkus kulit berdaging dan lunak tidak merata (tipe buah batu) serta ukuran buah 5-20 mm, struktur buah terdiri dari kulit luar tipis yang terbentuk dari kelopak, lapisan tengah (mesokarp) yang tebal, bagian dalam (endokarp) yang keras dan terbagi menjadi 4.
d.Habitat
Iklim yang cocok adalah yang memiliki musim kering yang nyata, namun tidak terlalu panjang, dengan curah hujan antara 1200-3000 mm pertahun dan dengan intensitas cahaya yang cukup tinggi sepanjang tahun. Ketinggian tempat yang optimal adalah antara 0-700 m dpl; meski jati bisa tumbuh hingga 1300 m dpl.
e.Penyebaran
Jati menyebar luas mulai dari India, Myanmar, Laos, Kamboja, Thailand, Indochina, sampai ke Jawa. Jati tumbuh di hutan-hutan gugur, yang menggugurkan daun di musim kemarau.
Menurut sejumlah ahli botani, jati merupakan spesies asli di Burma, yang kemudian menyebar ke Semenanjung India, Muangtahi, Filipina, dan Jawa. Sebagian ahli botani lain menganggap jati adalah spesies asli di Burma, India, Muangthai dan Laos.
Demikianlah informasi tentang Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Pohon Jati (Tectona grandis)semoga berguna dan bermanfaat. Terima kasih.
Tanaman jati tidak tahan terhadap genangan air, karena genangan akan menyebabkan akar busuk. Tanaman ini cocok tumbuh pada hutan beriklim tropis. Berikut ini adalah rincian klasifikasi dan morfologi pohon jati :
Klasifikasi Pohon Jati
Kingdom: Plantae
Subkingdom: Viridiplantae
Divisi: Tracheophyta
Subdivisi: Spermatophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Lamiales
Famili: Lamiaceae
Genus: Tectona
Spesies: Tectona grandis
Morfologi Pohon Jati
a.Akar
Akar jati mempunyai 2 jenis akar, yaitu akar tunggang dan serabut. Akar tunggang adalah akar yang tumbuh secara vertikal dan berukuran besar, kegunaannya untuk menompang pohon agar tidak mudah roboh. Sedangkan akar serabut adalah akar yang tumbuh kesamping dan berfungsi untuk mencari air dan unsur hara.
Baca Juga
Pohon jati mampu mempunyai ukuran yang sangat besar dengan tinggi sampai 45 meter dan diameter 2. Bentuk batang pohon jati umumnya silender tetapi menjadi bergalur dan sedikit di topang pada dasarnya ketika dewasa (pada bongkot, berbentuk seperti belimbing khususnya pohon yang besar.
b.Daun
Daun jati letaknya bersilangan dan berbentuk elips atau bulat telur dengan panjang 13-75 cm dan lebar 10-40 cm
c.Buah
Buah jati keras, terbungkus kulit berdaging dan lunak tidak merata (tipe buah batu) serta ukuran buah 5-20 mm, struktur buah terdiri dari kulit luar tipis yang terbentuk dari kelopak, lapisan tengah (mesokarp) yang tebal, bagian dalam (endokarp) yang keras dan terbagi menjadi 4.
d.Habitat
Iklim yang cocok adalah yang memiliki musim kering yang nyata, namun tidak terlalu panjang, dengan curah hujan antara 1200-3000 mm pertahun dan dengan intensitas cahaya yang cukup tinggi sepanjang tahun. Ketinggian tempat yang optimal adalah antara 0-700 m dpl; meski jati bisa tumbuh hingga 1300 m dpl.
Baca Juga
e.Penyebaran
Jati menyebar luas mulai dari India, Myanmar, Laos, Kamboja, Thailand, Indochina, sampai ke Jawa. Jati tumbuh di hutan-hutan gugur, yang menggugurkan daun di musim kemarau.
Menurut sejumlah ahli botani, jati merupakan spesies asli di Burma, yang kemudian menyebar ke Semenanjung India, Muangtahi, Filipina, dan Jawa. Sebagian ahli botani lain menganggap jati adalah spesies asli di Burma, India, Muangthai dan Laos.
Demikianlah informasi tentang Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Pohon Jati (Tectona grandis)semoga berguna dan bermanfaat. Terima kasih.