jeruk nipis mengandung unsur-unsur senyawa kimia yang bemanfaat, misalnya: asam sitrat, asam amino (triptofan, lisin), minyak atsiri (sitral, limonen, felandren, lemon kamfer, kadinen, gerani-lasetat, linali-lasetat, aktilaldehid, nonildehid), damar, glikosida, asam sitrun, lemak, kalsium, fosfor, besi, belerang vitamin B1 dan C. Selain itu, jeruk nipis juga mengandung senyawa saponin dan flavonoid yaitu hesperidin (hesperetin 7-rutinosida), tangeretin, naringin, eriocitrin, eriocitrocide. Hesperidin bermanfaat untuk antiinflamasi, antioksidan, dan menghambat sintesis prostaglandin. Hesperidin juga menghambat azoxymethane (AOM) yang menginduksi karsinogenesis pada colon kelinci, dan juga menghambat N-butil-N-(4-hidroksi-butil) nitrosamin yang menginduksi karsinogenesis pada kandung kemih tikus (Chang, 2001). Jeruk nipis juga mengandung 7% minyak essensial yang mengandung citral, limonen, fenchon, terpineol, bisabolene, dan terpenoid lainnya. Guo, et al. (2006) telah meneliti bahwa D-Limonene dapat menghambat proliferasi dan menginduksi apoptosis pada sel HL-60 dan sel K562. Buah jeruk nipis berkhasiat sebagai obat batuk, obat penurun panas, dan obat pegal linu. Selain itu, buah jeruk nipis juga bermanfaat sebagai obat disentri, sembelit, ambeien, haid tidak teratur, difteri, jerawat, kepala pusing/vertigo, suara serak batuk, menambah nafsu makan, mencegah rambut rontok, ketombe, flu/demam, menghentikan kebiasaan merokok, amandel, penyakit anyang-anyangan, mimisan, radang hidung (getahnya), dan lain sebagainya.
Klasifikasi Tanaman Jeruk Nipis
Klasifikasi tumbuhan jeruk nipis / nama ilmiah jeruk nipis adalah sebagai berikut :
KINGDOM : Plantae
SUB KINGDOM : Viridiplantae
INFRA KINGDOM : Streptophyta
SUPER DIVISI : Embryophyta
DIVISI : Tracheophyta
SUB DIVISI : Spermatophytina
KELAS : Magnoliopsida
ORDO : Sapindales
FAMILI : Rutaceae
GENUS : Citrus L
SPESIES : Citrus X aurantiifolia
Morfologi Tanaman Jeruk
Akar
Akar jeruk terdiri dari akar tunggang, akar serabut serta akar-akar rambut. Akar tunggang pada tanaman jeruk dapat mencapai kurang lebih 4 meter jika akar mendapat tanah yang subur dan tidak bertemu dengan tanah yang keras atau pun tanah berair. Hal ini dikarenakan Tanaman jeruk memiliki akar tunggang dengan ujung akar terdiri dari sel- sel muda yang senantiasa membelah dan merupakan titik tumbuh akar jeruk. Sel akar ini sangat lembut, sehingga mudah sekali patah kalau menembus tanah yang keras dan padat.
Batang
Batang tanaman jeruk berbentuk bulat dan ditumbuhi mata tunas. Batang tanaman jeruk ada yang terlihat kasar dan berduri, tetapi ada pula yang permukaannya halus, tinggi batang tanaman jeruk ada yang dapat mencapai tinggi 15m dan ada pula yang hanya mencapai 5m dan memiliki beragam warna, semua itu tergantung dari jenis tanaman jeruk itu sendiri.
Daun
Daun tanaman jeruk berbentuk bulat lonjong menyerupai telur, berwarna hijau tua dan terlihat tebal. Tidak terdapat bulu pada kedua sisi daun, dan tulang daun berbentuk menyirip beraturan, walaupun ada juga yang berselang seling.
Bunga
Jeruk merupakan tanaman berbunga majemuk, berwarna putih pucat dan termasuk kedalam bunga sempurna (dalam 1 kuntum bunga terdapat 2 kelamin atau hermafrodit). Biasanya bunga jeruk muncul pada ketiak daun atau pucuk ranting yang masih muda dan berbau harum karena mengandung nektar/madu dalam jumlah banyak.
Buah
Buah jeruk ada yang berbentuk bulat, oval dan ada pula yang berbentuk lonjong dengan sedikit memanjang. Kulit buahnya ada yang tebal dan alot, ada pula yang tipis dan mudah dikupas, memiliki warna kuning, jingga dan hijau tergantung jenisnya.
Biji
Pada tanaman jeruk, biji terdapat pada bulir buahnya, ketersediaan biji pada tanaman jeruk tergantung dari varietasnya, ada yang berbiji banyak sampai yang tidak berbiji. Biji jeruk biasanya berwarna putih atau putih keabuan, berbentuk bulat telur dan runcing di salah satu ujungnya, bersifat poliembrional dengan embrio berwarna putih.
Demikian tentang “Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Jeruk“. Semoga bermanfaat.
Klasifikasi Tanaman Jeruk Nipis
Klasifikasi tumbuhan jeruk nipis / nama ilmiah jeruk nipis adalah sebagai berikut :
KINGDOM : Plantae
SUB KINGDOM : Viridiplantae
INFRA KINGDOM : Streptophyta
SUPER DIVISI : Embryophyta
DIVISI : Tracheophyta
SUB DIVISI : Spermatophytina
KELAS : Magnoliopsida
ORDO : Sapindales
FAMILI : Rutaceae
GENUS : Citrus L
SPESIES : Citrus X aurantiifolia
Morfologi Tanaman Jeruk
Akar
Akar jeruk terdiri dari akar tunggang, akar serabut serta akar-akar rambut. Akar tunggang pada tanaman jeruk dapat mencapai kurang lebih 4 meter jika akar mendapat tanah yang subur dan tidak bertemu dengan tanah yang keras atau pun tanah berair. Hal ini dikarenakan Tanaman jeruk memiliki akar tunggang dengan ujung akar terdiri dari sel- sel muda yang senantiasa membelah dan merupakan titik tumbuh akar jeruk. Sel akar ini sangat lembut, sehingga mudah sekali patah kalau menembus tanah yang keras dan padat.
Batang
Batang tanaman jeruk berbentuk bulat dan ditumbuhi mata tunas. Batang tanaman jeruk ada yang terlihat kasar dan berduri, tetapi ada pula yang permukaannya halus, tinggi batang tanaman jeruk ada yang dapat mencapai tinggi 15m dan ada pula yang hanya mencapai 5m dan memiliki beragam warna, semua itu tergantung dari jenis tanaman jeruk itu sendiri.
Daun
Daun tanaman jeruk berbentuk bulat lonjong menyerupai telur, berwarna hijau tua dan terlihat tebal. Tidak terdapat bulu pada kedua sisi daun, dan tulang daun berbentuk menyirip beraturan, walaupun ada juga yang berselang seling.
Bunga
Jeruk merupakan tanaman berbunga majemuk, berwarna putih pucat dan termasuk kedalam bunga sempurna (dalam 1 kuntum bunga terdapat 2 kelamin atau hermafrodit). Biasanya bunga jeruk muncul pada ketiak daun atau pucuk ranting yang masih muda dan berbau harum karena mengandung nektar/madu dalam jumlah banyak.
Buah
Buah jeruk ada yang berbentuk bulat, oval dan ada pula yang berbentuk lonjong dengan sedikit memanjang. Kulit buahnya ada yang tebal dan alot, ada pula yang tipis dan mudah dikupas, memiliki warna kuning, jingga dan hijau tergantung jenisnya.
Baca Juga
Biji
Pada tanaman jeruk, biji terdapat pada bulir buahnya, ketersediaan biji pada tanaman jeruk tergantung dari varietasnya, ada yang berbiji banyak sampai yang tidak berbiji. Biji jeruk biasanya berwarna putih atau putih keabuan, berbentuk bulat telur dan runcing di salah satu ujungnya, bersifat poliembrional dengan embrio berwarna putih.
Demikian tentang “Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Jeruk“. Semoga bermanfaat.